Semoga Bermanfaat n_n

Perkembangan Tekhnologi yang Mengkhawatirkan

Rabu, September 15, 2010 / Diposting oleh GoZaLi /

Masyarakat Indonesia adalah contoh masyarakat majemuk yang menempati pulau-pulau yang terbentang dari Sabang sampai Merauke, serta dikelilingi oleh lautan yang luas. Kemajemukan ini dapat dilihat dari 17504 pulau yang ada di Indonesia,dan bermacam-macam bahasa dan sukunya. Tetapi, meskipun kita berbeda-beda, pada dasarnya bangsa Indonesia merupakan satu kesatuan yaitu satu dalam Negara Republik Indonesia.           
Dari kemajemukan masyarakat inilah timbul suatu keinginan yang mendorong pemerintah Indonesia untuk mengadakan pembangunan di segala bidang, baik dalam bidang sosial, ekonomi, politik, teknologi, maupun budaya. Dan tentunya dalam melaksanakan pembangunan ini pemerintah sangat memerlukan kerjasama, partisipasi dan dukungan dari masyarakat. Maka dari itu, tidak aneh bila akibat dari semua pembangunan ini ternyata membawa perubahan yang sangat besar terhadap pola hidup masyarakat Indonesia. 
Di samping itu, segala pembangunan ini juga didorong oleh adanya perkembangan teknologi di dunia internasional. Dengan masuknya teknologi di Indonesia, secara tidak langsung membuat kehidupan masyarakat menjadi sangat tergantung pada teknologi. Karena pada dasarnya semua teknologi yang ada diciptakan untuk mempermudah kehidupan manusia. Tetapi perkembangan teknologi yang terlalu pesat mulai ditakutkan oleh berbagai pihak akan membawa dampak negatif yang makin besar bagi masyarakat dan alam. Karena teknologi yang kini ada, terkadang memaksa manusia untuk mengeksploitasi sumber daya alam yang ada semaksimal mungkin yang pada akhirnya akan menimbulkan ketidakseimbangan ekosistem di alam. 
Semua ini dapat dibuktikan dengan menurunya kesadaran masyarakat akan pentingnya keberadaan sebuah lingkungan. Sehingga pada akhirnya akan muncul banyak bencana alam (erosi, banjir, kebakaran, dsb) yang muncul. Hal ini bisa dilihat dari banyak peralihan fungsi tanah di Indonesia. Tanah yang seharusnya digunakan sebagai tempat resapan air diurug menjadi kawasan perumahan atau tempat pembelanjaan. Dan anehnya lagi semua ini, sudah diperbolehkan oleh dinas tata kota setempat.
Di samping itu, perkembangan teknologi ternyata juga dapat melunturkan kebudayaan suatu daerah. Padahal kebudayaan merupakan suatu warisan terbesar yang ditinggalkan oleh nenek moyang kita untuk dipertahankan. Harta warisan ini sangatlah tidak ternilai harganya karena kebudayaan merupakan ciri khas suatu daerah yang tidak sama dengan daerah lain dimanapun di belahan dunia ini. Semua dampak perkembangan teknologi ini ternyata tidak hanya dirasakan oleh masyarakat kota, tetapi juga masyarakat desa. Karena kebanyakan desa di Indonesia telah melakukan revitalisasi desa secara besar-besaran. 
Kegiatan di desa yang dulu dilakuakan secara tradisional telah berubah menjadi modern. Dahulu untuk membajak sawah petani harus menggunakan kerbau, tapi kini petani dapat mempergunakan traktor. Hasil bajakan traktorpun lebih bagus daripada kerbau jadi secara tidak langsung teknologi telah membantu masyarakat desa. Tetapi ternyata di samping hal itu traktor juga membawa dampak negatif bagi petani, karena dengan adanya traktor, secara tidak langsung akan melunturkan rasa gotong royong dan kekeluargaan masyarakat desa.                                                            

Label:

0 komentar:

Posting Komentar